Notification

×

Iklan

Diterjang Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Tiga Rumah di Desa Siabu Rusak Berat

Rabu, Februari 16, 2022 | 12:38 WIB Last Updated 2022-02-16T05:50:33Z
BPBD kabupaten Kampar meninjau langsung rumah warga yang  mengalami kerusakan akibat hujan dan angin kencang

1.670 Views

KAMPOENG NEWS.COM. SALO - Tiga rumah warga di Desa Siabu kecamatan Salo kabupaten Kampar, rusak berat akibat diterjang hujan deras disertai angin kencang. Terjadi pada Selasa malam 15/02/2022.

Peristiwa ini tak menimbulkan korban jiwa ataupun luka, namun warga membutuhkan bantuan perbaikan rumah khususnya atap yang mengalami kerusakan.

Kepala desa Siabu Tarmo,S.Pd meninjau lokasi rumah warga bersama BPBD Kampar

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Desa Siabu Tarmo,S.Pd.
" Benar sekali hujan dan angin kencang tadi malam mengakibatkan tiga rumah warga kami mengalami kerusakan yang cukup berat, sebagian besar atap rumah mereka yang rusak, namun saya sudah kordinasi kepada BPBD, mereka juga sudah meninjau ke lokasi, permohonan sudah kami ajukan, mudah mudahan rumah warga akan segera kita perbaiki", ungkapnya.

Warga bergotong royong membersihkan puing rumah warga yang rusak

Sementara itu rumah warga yang mengalami kerusakan yaitu   Rumah binas, rumah meri, rumah aldes. Atap rumah milik mereka  terbang, karena tidak kuat menahan kuatnya angin, bahkan ada yang ambruk, karena tak kuat menahan angin kencang yang terjadi pada Selasa malam.

Diduga kerangka atap bangunan rumah yang sudah lama tak kuat menahan terjangan hujan deras dan angin kencang tersebut. "Saat itu kami harus mengungsi ke lokasi aman karena khawatir rumah ambruk," kata warga terdampak.

BPBD bersama kades Siabu cek lokasi terdampak bencana angin

Puing-puing atap rumah mereka  masih berserakan. Rabu pagi Kades Siabu langsung meninjau lokasi, bersama rombongan dinas BPBD Kampar. Warga sekitar membantu membersihkan puing-puing atap rumah.


Atap rumah warga terbang terbawa angin kencang

Saat ini petugas masih mendata kerusakan dengan bantuan pihak Desa, dan sudah menyiapkan bantuan bagi korban bencana, kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
×
Berita Terbaru Update